Jumat, 08 Juni 2018

Beranda


Peristiwa Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW

1. Pengertian Isra Mi'raj
Isra Miraj merupakan perjalanan semalam Nabi Muhammad SAW mendapat perintah dari Allah SWT untuk menjalankan salat lima waktu dalam sehari semalam.

Isra merupakan kisah perjalanan Nabi Muhammad dari Masjidil Haram di Mekkah ke Masjidil Aqsha di Yerussalem. Sedangkan Miraj merupakan kisah perjalanan Nabi dari bumi naik ke langit ketujuh dan dilanjutkan ke Sidratul Muntaha (akhir penggapaian) untuk menerima perintah Allah SWT menjalankan salat lima waktu dalam sehari semalam.

2. Isra Mi’raj Sebagai Tasliyah
Isra miraj merupakan tasliyah (hiburan) dari Allah Subhanahu wa Ta’ala untuk Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam yang dilanda duka hingga menyebut amul huzn (tahun duka cita).

Mengapa beliau berduka? Ada beberapa sebab. Pertama, istri beliau Khadijah radhiyallahu ‘anha wafat pada bulan Ramadhan tahun 10 kenabian.

Khadijah adalah istri pertama Rasulullah yang sangat beliau cintai. Sejak Rasulullah mendapat wahyu, Khadijah adalah orang pertama yang mendukung beliau. Ketika kembali dari gua hira’ dalam kondisi demam, Rasulullah minta kepada Khadijah “zammilunii.. zammilinuii..” Selimuti aku… selimuti aku. Lalu Khadijah menyelimuti beliau, menenangkan beliau, memotivasi dan membangkitkan optimisme bahwa yang datang kepada beliau adalah kebaikan.

Khadijah merupakan orang yang pertama beriman dan mendukung dakwah beliau. Saat Rasulullah membutuhkan dana untuk dakwahnya entah memerdekakan budak, membantu fakir miskin atau keperluan lainnya, Khadijah yang mensupport beliau dengan hartanya. Khadijah pula yang memberi beliau keturunan termasuk Fatimah. Khadijah pula yang dengan kedudukan mulianya melindungi Rasulullah.

Maka wafatnya Khadijah merupakan duka tersendiri bagi Rasulullah. Bagaimana mungkin kehilangan pendamping hidup sejati dan pendukung dakwah hakiki bukan sebuah duka?
Tak berselang lama setelah Khadijah wafat, paman beliau Abu Thalib juga wafat. Meskipun tidak mau masuk Islam, Abu Thalib adalah pembela sejati Rasulullah. Beliau yang senantiasa pasang badan saat orang-orang kafir Quraisy menyakiti Rasulullah atau hendak mencelakakannya.

Sepeninggal Khadijah dan Abu Thalib, posisi Rasulullah semakin terjepit. Intimidasi kafir Quraisy semakin menjadi-jadi. Dakwah di Makkah serasa tidak lagi memiliki celah untuk bergerak.

Namun Rasulullah tak mau berdiam diri. Dakwah di Makkah dibatasi, beliau pun berupaya dakwah ke luar Makkah. Beliau pergi ke Thaif dengan harapan di sana dakwah diterima. Namun apa yang terjadi? Penduduk Thaif justru mengusir Rasulullah dan melempari dengan batu hingga kaki beliau berdarah.

Setelah mengalami amul huzn inilah, Allah Subhanahu wa Ta’ala meng-isra’-kan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam. Beliau diperlihatkan tanda-tanda kekuasaan Allah mulai dari perjalanan yang super kilat ke Baitul Maqdis, mengimami para Nabi di sana, lantas naik ke sidratul muntaha, bertemu dengan Allah Subhanahu wa Ta’ala dan mendapat perintah sholat lima waktu, juga diperlihatkan surga dan neraka. Semua rangkaian peristiwa itu merupakan tasliyah bagi beliau.

3. Kapan Isra Mi'raj Terjadi?
Para ulama ahli tarikh berselisih pendapat soal kapan terjadinya Isra mi’raj tersebut. Sebagian ulama mengatakan terjadinya pada hari Sabtu malam, sebagian ulama mengatakan pada hari Jumat malarn, sebagian lagi mengatakan pada hari Senin malam dan ada juga yang mengataltan pada hari-hari selainnya.


Para ulama juga berselisih pendapat tentang tanggal terjadinya Isra’ danmi’raj. Sebagian berpendapat Isra dan Mrraj terjadi pada malarn tanggal 7 Rabi’ul Awal. sebagian mengatakan pada tanggal 27 Rabi’ul Akhir. sebagian mengatakan Pada tanggal 17 Rabi’ul Awal, sebagian ulama lagi mengatakan pada tanggal 29 Rarnadhan. sebagian berpendapat dan mengatakan pada tanggal 27 Rajab dan sebagian ularna yang lain mengatakan pada tanggal-tanggal selain dari yang disebutkan itu. Namun, sebagian besar ulama berpendapat Isra’ dan Mi’raj terjadi pada tanggal 27 Rajab.

Sedangkan pada tahun 2019 Peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW jatuh pada tanggal 03 April 2019.

Demikian pembahasan tentang Peristiwa Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW, semoga bermanfaat.
 
Musholla Al-Irsyad Copyright © 2025 | Template designed by Liza Burhan | SEO by Islamic Blogger Template